Tips Overclocking RAM yang Tepat untuk Hadirkan Performa Terbaik AMD Ryzen™

AMD Ryzen™ telah hadirkan banyak kesan positif dan diakui sebagai prosessor terbaik AMD saat ini dari berbagai kalangan. Mulai dari antusias, professional hingga gamer mengakui keunggulan Ryzen™ yang hadir dengan performa yang handal disertai dengan efisiensi terbaik dengan fitur AMD SenseMi technology.

RAM Ryzen

Dukungan memori standar AMD Ryzen 7

Namun, tidak hanya disitu saja. Dengan konfigurasi RAM yang tepat, pengguna bisa hadirkan performa tambahan bagi AMD Ryzen™. Untuk permudah overclocking memori, AMD sebelumnya telah merilis update AGESA 1.0.0.6 ke beragam vendor motherboard yang hadirkan 26 parameter tambahan baru untuk overclock memori RAM Ryzen™ yang bisa diakses dari BIOS untuk melakukan tuning RAM secara manual dengan lebih baik. Info selengkapnya mengenai AGESA bisa dilihat di artikel Manfaat Update AGESA untuk Prosessor AMD.

Salah satu Technology Evangelist AMD yakni Robert Hallock kini telah memberikan tips dalam memilih opsi RAM yang tepat saat melakukan overclocking demi hadirkan performa terbaik. Robert Hallock melakukan beberapa tes dalam mencari konfigurasi RAM terbaik pada AMD Ryzen 7 1700 dan  ASUS Crosshair VI dengan menggunakan sistem yang telah terupdate  AGESA 1.0.0.6.

Beberapa pengujian yang dihadirkan diantaranya:

  1. Command Rate 1T + Geardown Mode Off vs Geardown Mode Off.
  2. BankGroupSwap dan apa dampaknya ke performa gaming?
  3. Single rank vs. dual rank DIMMs mana yang lebih baik?
  4. Seberapa jauh perbedaan performa Automatic timings vs. manual tuning?
  5. Mana yang harus diutamakan Memory Clock tinggi ataukah Timing yang diperketat?
  6. Kesimpulan tes

Command Rate 1T, Geardown Mode Off vs Geardown Mode On

RAM Ryzen

Berdasarkan hasil tes menunjukan bahwa dalam overclock memori, perubahan Command Rate ke nilai 1T dengan opsi Geardown Mode off hadirkan performa lebih baik dalam penggunaan gaming dibandingkan saat menggunakan nilai default (Command Rate = default value, Geardown Mode = on) di clock memori tinggi (diatas DDR4-2667).

Untuk Geardown Mode akan aktif secara otomatis saat menggunakan memori RAM dengan clock tinggi (diatas DDR4-2667). Jadi perubahan Command Rate dengan nilai yang lebih rendah hadirkan sedikit peningkatan performa bermain game.

BankGroupSwap Bawa Manfaat untuk Game

RAM Ryzen

BankGroupSwap (BGS) adalah opsi yang mengatur “memory mapping” dari sebuah RAM yang memungkinkan aplikasi bisa berjalan lebih optimal dengan mengatur bagaimana lokasi dari tiap modul RAM digunakan. Dalam hasil tes menunjukan opsi yang ekslusif hadir semenjak update AGESA 1.0.0.6 ini, mampu hadirkan bandwidth yang lebih tinggi ketika diaktifkan pada saat benchmark AIDA64.

RAM Ryzen

Namun dalam penggunaan saat bermain game, berdasarkan hasil tes saat opsi  BankGroupSwap (BGS) nonaktif, justru membawa dampak yang sebaliknya yakni hadirkan peningkatan performa yang cukup signifikan di game yang terkenal seperti Rise of The Tomb Raider (DirectX® 12), Hitman (DirectX® 12) dan juga benchmark 3Dmark SkyDiver (DirectX® 9). Opsi non-aktif adalah yang lebih disarankan untuk BankGroupSwap saat ingin memainkan game di performa optimal.

Single rank vs. Dual rank DIMMs mana yang lebih baik?

RAM Ryzen

Keterangan : (Biru) Single Rank, (Kuning) Dual Rank

Dalam memilih memori RAM sering kali pengguna mengalami kesulitan, apakah harus memilih Single Rank atau Dual Rank dengan harga yang lebih mahal. Berdasarkan tes yang dilakukan terbukti Dual Rank membawa peningkatan performa yang cukup signifikan dengan settingan default di RAM DDR4-3200.

Seberapa Jauhkah Perbedaan Performa Automatic Timings vs. Manual Tuning?

RAM Ryzen

Vendor motherboard biasa menyediakan opsi untuk overclocking RAM dengan mudah menggunakan metode seperti XMP atau SPD di memori RAM yang mendukung. Walau bisa hadirkan peningkatan yang lebih baik dibandingkan memori RAM standar, namun berdasarkan test, pengguna masih bisa tingkatkan kinerja dengan memperketat subtiming RAM dari CL14 menuju ke CL12, terbukti terdapat peningkatan yang cukup signifikan dalam kegiatan bermain game.

NB : Detail Full Timing untuk DDR4-3200 “Maxed” : tCL = 12, tRCDW/R = 12, tRP = 12, tRAS = 28, tRC = 54, tWR = 12, tWCL = 9, tRFC = 224, tRTP = 8, tRDRDSCL = 2, tWRWRSCL = 2, ProcODT = 60Ω.

Mana yang harus diutamakan Clock Memori Tinggi ataukah Timing yang Diperketat?

RAM Ryzen

Pertanyaan ini menjadi hal yang sering ditanyakan pengguna saat ingin melakukan overclocking RAM. Apakah harus mengejar clock speed memori atau menggunakan subtiming yang diperketat? Berdasarkan pengujian yang ada, penggunaan memori RAM dengan timing yang diperketat hasilkan kinerja lebih baik walau dengan clock lebih rendah.

Bisa dilihat dari memory RAM yang ditest dengan clock DDR4-3200 dengan timing  CL12 (bar warna biru), hadirkan performa lebih baik dari DDR4-3520 dengan timing CL14 (warna abu-abu) dan mendekati DDR4-3466 dengan konfigurasi yang sudah dimodifikasi seperti GDM dimatikan, Command Rate 1T dan BGS dinonaktifkan. Terlihat memori dengan subtiming yang paling ketat yang jadi juara.

NB : Detail Pengaturan DDR4-3200 “maxed” settings: tCL =12, tRCDW/R = 12, tRP = 12, tRAS = 28, tRC = 54, tWR = 12, tWCL = 9, tRFC = 224, tRTP = 8, tRDRDSCL = 2, tWRWRSCL = 2, ProcODT = 60Ω. DDR4-3466 “tuned” settings: tCL = 14, tRCDR/W = 14, tRP = 14, tRAS = 28, ProcODT = 60Ω, CR = 1T, GDM = Disabled, BGS = Disabled. DDR4-3520 “tuned” settings: tCL = 14, tRCDW/R = 14, tRP = 14, tRAS = 30, tRC = 56, tWR = 14, tWCL = 12, tRFC = 312, ProcODT = 53.3Ω.

KESIMPULAN HASIL TEST

 RAM Ryzen

Dari hasil pengujian diatas, bisa ditarik kesimpulan yang mungkin bermanfaat bagi Anda yang ingin dapatkan performa lebih pada prosessor AMD Ryzen™ dengan cara melakukan overclocking memori. Diantaranya adalah:

  1. Memori RAM Dual Rank dengan dukungan XMP adalah pilihan tepat bagi Anda yang inginkan performa terbaik dengan konfigurasi yang mudah (warna kuning, biru muda dan oranye).
  2. Bagi pengguna yang memakai memori RAM berbasis single rank yang ingin dapatkan kinerja lebih, masih dapat melakukan overclocking dengan mengatur subtiming dan juga mengatur settingan yang telah disarankan sebelumnya pada artikel ini. Terbukti kedua memori RAM yang ditest (warna abu-abu dan hijau) hasilkan performa yang tertinggi dalam uji game pada grafik di atas.
  3. BankGroupSwap direkomendasikan untuk dinonaktifkan (disable) walau dalam kondisi clock apapun, karena terbukti hadirkan peningkatan kinerja yang cukup baik dalam bermain game, namun tetap dibutuhkan tes lebih lanjut dari sistem yang digunakan.
  4. Saat ingin mengejar clock speed tinggi, dibutuhkan subtiming yang diperlonggar demi menjaga stabilitas sistem, namun akan berpengaruh pada performa yang menurun. Dalam mencari subtiming yang tepat, hasilnya berbeda-beda dalam setiap sistem, sehingga dibutuhkan tes lebih lanjut dari sistem yang digunakan.
  5. Hal yang sama juga terjadi dalam mencari subtiming yang diperketat untuk meningkatkan performa, setiap memori RAM yang digunakan dapat hasilkan subtiming yang berbeda-beda. Butuh pengujian langsung dari sistem pengguna.
  6. Geardown mode disarankan harus dalam keadaan non-aktif (disable) apabila Anda bisa mencapai memori clock yang stabil dengan Command Rate 1T.

Untuk Anda yang masih ingin mengetahui informasi lebih lengkap mengenai tips untuk meningkatkan performa sistem berbasis Ryzen™, simak info selengkapnya dengan kunjungi forum AMD Gaming Community. Semoga artikel kali ini bisa bermanfaat untuk kalian pengguna prosessor terbaru AMD Ryzen™. Sampai jumpa di artikel selanjutnya yang lebih menarik!

Latest articles

Related articles

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here